Setelah menyelesaikan biaya administrasi, Lina masih menunggu taksi online yang dipesannya. Lina menghela lemah begitu ia mendapat notifikasi dari aplikasi taksi online tersebut, dan untuk kedua kalinya pesanan dibatalkan.
"Sudah ada, Nak?" Tanya Siti.
"Sebentar lagi ya, Bu. Mobilnya lagi di jalan menuju kesini." Jawab Lina agar Ibunya tetap tenang menunggu.
Tidak ingin membuang waktu karena melihat kondisi Bapak yang sudah sangat lelah, Lina pun kembali memesan taksi online. Namun sayangnya, kali ini bukan taksi online yang menjadi masalah, melainkan baterai ponselnya habis.
"Ya ampun." Keluh Lina. "Kenapa serba kebetulan banget."
"Kenapa?" Melihat raut wajah putrinya yang terlihat cemas, Siti pun menghampiri Lina. "Belum ada mobilnya?"
"Ponsel Lina mati, Bu." Jawab Lina. "Tun
