“Handphone kamu dari tadi bunyi tuh.” Kata Reva begitu Albara keluar dari kamar mandi masih dengan menggunakan handuk di pinggangnya. “Kenapa nggak kamu angkat aja?” Tanya Albara sambil berjalan mendekat. “Nggak mau, nanti jadinya ganggu.” Ucap Reva dengan menyindir, Albara jadi penasaran siapa yang menghubunginya sehingga wajah Reva ditekuk. Albara mengambil handphonenya dan melihat ada empat panggilan tak terjawab jadai Elma. Mau apa lagi dia menghubungi pikir Albara. “Pantesan kamu nggak mau angkat, harusnya angkat aja sayang.” Albara menghubungi Elma kembali, Reva berpura-pura sibuk dengan handphonenya sendiri. “Hallo kenapa El, tadi ngehubungi?” Tanya Albara dengan santai. “Iya ada hal yang mau aku bilang sama kamu.” “Oh ya ada apa?” Tanya Albara penasaran. “Tapi kita bisa ketem

