Chapter 13

680 Words

"Jadi kapan kalian beri cucu untuk Mama sama Papa?" Pertanyaan pertama dari Mamanya Chandra - Hana. Baru sampai rumah pembahasan membuat kedua pengantin ini terdiam dan bengong menatap saling berganti. "Eh, itu—" Fera harus jawab bagaimana, "Do'ain saja, Ma," jawab Chandra membantu masuk tas milik orangtuanya. "Ya, kapan? Kalian menikah sudah berapa Minggu masa belum ada tanda persiapan untuk beri cucu untuk Mama? Mama kan pengin gendong cucu menantu sendiri," seru Hana mengharap ada mereka mengerti bagaimana menjadi nenek. Fera jadi bingung sendiri ia saja ragu untuk beri cucu, soalnya sejak pernikahan mendadak hubungan dengan suami sendiri belum juga dilakukan. Gigit jari deh, ia ingin jawab takut salah tersinggung mertuanya. "Ma, itu—" "Tidak secepat itu, Ma. Punya anak prosesnya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD