Hari Selasa yang bikin galau tingkat master. Kesehatanku masih ngedrop. Sejujurnya dari hati yang paling dalam, hari ini aku hanya ingin tiduran di kasur seharian, tetapi keinginan itu berbanding terbalik dengan kenyataan. Aku terpaksa harus masuk sekolah karena Fafi bilang hari ini ada ulangan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Kedua mata pelajaran itu sangat menyita space hafalan di otakku mengingat kemampuan menghafalku hanya bertahan tiga detik. Otakku hanya mampu menyerap ingatan-ingatan ringan seperti berita, lirik lagu dan cerita. Sepertinya aku perlu meng-upgrade otakku agar nggak konslet waktu masukin informasi mengenai mata pelajaran.
Pagi ini aku diantar Ayah ke sekolah karena Alfa bilang dia nggak bisa antar-jemput karena ada bimbingan olimpiade pagi sehingga harus berangkat
