Chapter 22

1479 Words

Lintang dan Langit dapat bernapas lega setelah pengakuan Ziza viral di hampir semua pemberitaan media sosial dan televisi. Nama baik Langit perlahan pulih. Keluarga Ramdhan Wicaksana merasa bersalah karena telah termakan berita fitnah. Hari itu juga Ramdhan dan Mirna memutuskan untuk mengunjungi Langit dan Lintang di kampung. Mereka ingin meminta maaf dan mengajak Langit dan Lintang untuk kembali ke kota. "Langit, Lintang, kami ingin meminta maaf karena telah salah menilai. Papa akui, saat itu Papa begitu terpukul dan emosi karena banyak sekali masalah yang datang. Papa kepikiran perusahaan yang berada di ujung tanduk. Papa shock karena anak yang Papa banggakan melakukan tindakan asusila dan menghancurkan nama baik keluarga dan perusahaan. Ternyata, semua ini tidak benar. Papa benar-ben

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD