"Fira, Ferdy udah nyampe."
Mbak Sri masuk kamar Shafira dan memberitahunya. Sedangkan Shafira masih sibuk mengucir rambut Cinta. Disampingnya Mbak Indri sabar menunggu.
Mbak Indri ini, adiknya Mbak Sri. Rumahnya lain desa. Sengaja datang pagi-pagi untuk ngrias Shafira. Kebetulan dia buka salon di rumahnya. Wanita itu tinggal memakaikan hijab Shafira saja.
"Ayo, Cinta. Ikut budhe. Biar mama bersiap-siap dulu."
Cinta melorot turun dari pangkuan mamanya. Berlari ke arah Mbak Sri. Cinta juga nampak ceria pagi itu. Gaun putih ngembang dengan sepatu kaca, membuatnya menjadi balita yang paling menarik pagi itu.
Sedangkan Dafie yang memakai tuksedo warna hitam segera berdiri dari pangkuan Mbah Kakungnya. Berlari memeluk papanya yang datang bersama dengan keluarga besarnya. Ada Mama, Mbak Len
