Rehan akhirnya bisa lega setelah menitipkan paper bag pada Mia untuk diberikan kepada Rania yang sudah berjam-jam mengurung diri di toilet, dan selama itu pula ia sebelumnya berdiri kaku di depan pintu toilet wanita tanpa berani masuk. Beruntungnya tidak ada karyawan wanita yang ke toilet, hingga akhirnya Mia datang dan membuatnya sangat lega karena itu Mia bukan karyawan yang lain. Rehan tak bisa membayangkan kalau yang datang tadi karyawan lain, kemungkinan karyawan itu akan menjadikan momen ini sebagai bahan gosip dan diperkirakan akan langsung tranding topik. Wah! Rehan tidak tahu saja, kalau sebenarnya si biang gosip di perusahaan justru si Mia. Mungkin jika ia tahu, Rehan akan menyesali keputusannya menitipkan paper bag berisi blouse untuk Rania pada wanita itu. Rehan menghela nap