Seperti biasanya, Jennifer akan menghabiskan waktu selama dua jam di pagi hari untuk melakukan berbagai perawatan di salon. Kini, ia baru saja selesai melaksanakannya. Hanya saja, Jennifer belum berniat untuk berselera berangkat ke kantor. Ia tahu jika pun ia terlambat, atau bahkan sangat terlambat sekali pun maka tak akan ada yang berani untuk memarahinya.
Toh, mau bagaimana pun pekerjaannya—baik atau buruk, Nicholas tak akan sampai tega untuk memecatnya.
“Apa kau tidak akan berangkat sekarang, Jen?” tanya Suci, pegawai salon yang dipaksa oleh Jennifer untuk menemaninya mengobrol di salah satu ruangan yang menyediakan sofa untuk bersantai.
Sebuah keuntungan bagi Suci jika Jenifer memintanya untuk menemani mengobrol. Dengan begitu, Suci akan terbebas dari tugasnya. Hanya saja, lama-lama
