BAB 157

1326 Words

Sibuk. Hanya itu satu kata yang paling tepat untuk menggambarkan betapa banyak pekerjaan yang harus dilakukan Zio hari ini. Pria itu memiliki agenda empat jadwal meeting yang harus dihadiri sekaligus, dan dua di antaranya bersama dengan Bayu untuk membahas tentang kelanjutan proyek Mega Arana. Itu artinya dia juga berkemungkinan bertemu dengan mertuanya. Berbeda dengan biasanya, di mana awalnya Zio sangat menikmati pekerjaan dan kesibukan barunya sebagai salah satu eksekutif muda di Bunomo Grup, sekaligus pewaris dari Bayu dan Ratna. Calon pimpinan baru Bunomo Grup di masa depan. Belakangan ini, Zio merasa kalau produktivitas dan kinerjanya menurun. Dia juga jadi cepat kesal, mudah marah dan tidak berminat lagi menatap tumpukan-tumpukan kertas yang biasanya akrab untuk mengisi hampir sel

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD