Pertemuan Anjani dan Danira

1312 Words

Danira merasa ragu apakah dia harus menggugurkan kandungannya atau tidak. Ada rasa bersalah saat dia mendengar detak jantung bayi-bayi nya. Dokter menyarankan dia untuk pulang dan memikirkan lagi keputusannya. Danu mengantarkannya pulang kerumah. Sepanjang perjalanan dia menatap Danira dari balik kaca mobilnya. Wanita itu hanya diam membungkam mulutnya sambil melihat ke luar jendela. Hatinya berdenyut sakit melihatnya. Andai saja mereka bisa berbagi rasa sakit maka dia rela menerima kepedihannya. Saat sampai dirumah mereka melihat David sedang mondar-mandir karena mengkhawatirkan Danira yang pergi tanpa izin padanya. "Mas" panggil Danira sambil mendekati suaminya. "Danira kamu kemana saja sayang? " tanya David sambil memeluknya dengan perasaan legah. David sangat takut Danira melak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD