Balasan Untuk Olivia

1864 Words

Suasana kamar yang biasanya selalu hening dan bernuansa gelap itu kini lebih hidup. Sepasang pengantin baru itu kini bercengkrama sebelum menjemput alam mimpi. “Maaf tidak bisa mengantarmu,” ucap Aksa yang kini menatap istrinya dengan penuh rasa bersalah. “Tidak apa-apa. Kau memang harus melakukan check up. Aku akan ke rumah ayah dan ibu sendiri,” ucap Naura dengan mengukir senyum untuk suaminya. Aksa memang masih harus melakukan check up sebulan sekali pasca operasi meski sudah dinyatakan sembuh. “Kita ke rumah ayah dan ibu bersama, nanti sore aku akan menjemputmu,” kata Aksa sarat akan nada perintah. Tidak tahu kenapa perasaanya sedikit tidak enak mengenai istrinya. Naura menggeleng sebagai jawaban. “Tidak perlu, kau harus berangkat pagi bukan? Kau tenang saja aku akan baik-baik s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD