Ciuman pertama

990 Words

"Dia memang sudah tidak waras," omel Calista. Memang benar, jika Calista mengomel di rumahnya, dia kini memang sudah ada di rumah karena hari sudah sore, dan jam kerjanya juga sudah selesai. Dia menghela nafas panjangnya dan akhirnya menghubungi Lucas dan membatalkan janji dengannya. Lucas tadi ingin mengajaknya juga ke apartemennya namun dia terpaksa membatalkannya karena perintah dari Sean. "Ada apa, Sayang?" Tanya Lucas yang mengangkat telefonnya. "Sayang, maafkan aku, nanti malam aku tidak bisa datang ke apartemenmu, karena aku ada meting dadakan dan harus menemani bosku untuk menemui klien." Ucap Calista yang mengumpati lidahnya karena berbohong dengan Lucas. "Lembur?" "Ya, semacam itu." Ucap Calista yang membuat Lucas terdiam sebentar. "Baiklah tidak masalah, jika pulangnya i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD