BAB 14 - Tanggung Jawab!!

1121 Words

"Bukan," sahut Iqlima tanpa beban, karena memang benar adanya tidak terbesit sedikit pun untuk minta peluk sebagaimana yang Afkar pertanyakan. Mendapati jawaban Iqlima yang tampak begitu santai, wajah Afkar sedikit memanas. Sudah tentu malu karena bibirnya asal ceplos barusan. "Oh, terus apa?" Suaranya berubah setelah sebelum ini agak terkesan sedikit menggoda. "Itu, AC terlalu dingin ... aku tidak bisa tidur." Sekali malu, dua kali malu. Afkar benar-benar tak habis pikir tentang apa yang terjadi dengan dirinya kali ini. Pria itu menghembuskan napas panjang, dia pikir Iqlima mencarinya untuk hal mendesak. Nyatanya sang istri hanya meminta untuk melakukan sesuatu yang seharusnya bisa dilakukan sendiri, tanpa bantuan tentu saja. "Kamu tidak punya tangan?" "Ya punya, tapi nanti rusak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD