Mereka salat Maghrib berjamaah. Kakek yang menjadi imamnya. Mereka berjamaah bersama Bik Amah dan Pak Arsad. Karena Bik Amah keponakan kakek. Putri dari saudara sepupu kakek. Zhai merasa terharu, melihat kakek dan nenek yang begitu menyayangi Runi. Seakan ingin membayar kasih sayang yang selama ini tidak pernah mereka berikan.
Setelah salat magrib. Mereka duduk di ruang tengah. Runi membantu Bik Amah menyiapkan makan malam.
"Bagaimana bisa kakek dan nenekmu datang ke rumah sakit?" Bik Amah bertanya karena merasa penasaran. Kakek Runi terkenal orang yang tegas. Jika sudah memutuskan maka tidak bisa diganggu gugat. Orangnya keras kepala dan keras hatinya. Karena itulah, meski memiliki hubungan keluarga, Bik Amah tidak begitu dekat dengan kakek Runi.
"Sejak melihat kejadian yang menimpa
