Aku datang bulan. Entah harus legah atau bagaimana aku menanggapi ini. Pak Dewa kemarin bertanya, mungkin dia menghitung kejadian setelah hari itu. "Tira, maaf sebelumnya, saya cuma ingin memastikan... apa kamu hamil?" Sebulan ini setelah aku mengatakan kejujuran waktu itu, Pak Dewa tak pernah membahasnya lagi. Namun, kemarin saat hendak pulang kerja, lelaki itu itu bertanya seperti itu. "Saya udah bilang, Bapak nggak perlu khawatirin apa pun tentang saya. Mau hamil atau tidak, saya nggak akan meminta pertanggung jawaban Bapak. Tenang aja." "Kenapa, Tira? Saya melakukan kesalahan. Itu jelas-jelas salah saya, kenapa kamu malah nggak terima saya bertanggung jawab atas kesalahan yang saya perbuat? Tolong, jangan bikin saya terlihat semakin brengsekk di sini." "Bapak nggak ngelakuin kesa