"Cukup lama." Jawab Dean mewakili. Tangan kiri pria itu meraih tangan kiri Meyra dan dengan sengaja menautkan jemari mereka lantas mengangkatnya dan memberikan kecupan ringan di punggung tangan Meyra yang mungil. Sementara tangan kanannya yang terletak di belakang kepala Meyra kini mulai mengelus rambut gadis itu dengan perlahan. "Aku mengenalnya sejak dia masih ingusan.” Ucapnya seraya mencubil pipi Meyra gemas. “Dia gadis yang selalu terlihat cantik dan imut di mataku. Dan sejak saat itu aku menyukainya." Jawab Dean jujur. Meyra mendongak memandang pria itu. Dan Dean hanya memberikan senyum lembutnya. Matanya pun menatap Meyra dengan sama lembutnya.
"Waaawww,,,” Seru Loretta dengan penuh kekaguman. “Kalian benar-benar hebat.” Ucapnya antusias. “Sudah berapa lamakah itu? Lima tahun? Enam
