Negosiasi

1311 Words

"Sekarang giliran aku yang bertanya padamu. Siapa lelaki yang kamu jumpai tadi siang?" tanya Arka.  Malika beranjak dari posisinya, kemudian menyenderkan tubuhnya ke belakang. "Apakah penting bagi Anda dengan siapa saya pergi?" sahut Malika, menatap wajah tampan di depannya, yang terlihat seksi dengan rambut yang terlihat basah oleh keringat.  "Sama halnya seperti yang aku ingin tahu, dengan siapa kamu berteman di tempat kerja, keduanya sama penting." Tajam Arka membalas tatapan sang istri, yang duduk dengan selimut menutup tubuhnya.  Malika mencoba menarik napas, kemudian membuangnya pelan.  "Saya bertemu Putra." "Siapa dia? Pacar kamu?" Ada senyum sinis yang menghias di wajah cantik Malika dan Arka tahu itu. Entah apa maksud dari senyuman sang istri, tetapi Arka ingin sekali tahu.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD