bab 61

1024 Words

Dika menghela lemah sambil menahan tubuhnya yang mulai kehilangan keseimbangan. Dengan susah payah ia melangkah perlahan menuju kamarnya. Kamar yang dulu pernah ditempatinya bersama Lana. Kini kosong. Dika menatap layar ponsel, dimana puluhan panggilannya diabaikan Lana. Bukan hanya panggilan, tapi juga pesan singkatnya. Wanita itu benar-benar mengabaikannya. Memang sudah sewajarnya Lana bersikap seperti saat itu, sebab Dika sudah mengabaikannya dan tidak berusaha mempertahankan rumah tangganya. "Dek, bisa kesini sekarang? Aku butuh bantuan." Dika menghubungi Putri. Satu-satunya orang yang bisa diandalkannya untuk saat ini. Beruntung Putro selalu siap membantu di sela kesibukannya kuliah. Tak jarang Putri meninggalkan jam pelajaran hanya untuk membantu Dika. Apalagi semenjak lela

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD