Nahla di sambut sangat hangat, Emak Ahsan mengelus pipi mulus Nahla dengan sayang, awalnya dia sedikit tidak terima saat Ahsan tiba-tiba membawa seorang istri tanpa pernah di beritahu akan menikah, tapi setelah dijelaskan Ahsan walaupun yang di jelaskan yang manis-manisnya saja, Emak dan Abah Ahsan mengangguk paham. Mereka baru saja shalat berjama'ah bersama, yang di imami Ahsan, Nahla sampai meneteskan air mata karena kemerduan suara suaminya itu ketika suaminya membaca surat Ar Rahman. Dia benar benar bersyukur menikah dengan Ahsan. Pemuda shaleh yang menuntunnya ke surga nanti. Habis shalat magrib berjama'ah, mereka mengaji tilawah, satu persatu dapat bagian beberapa ayat, Zuriat adik bungsu Ahsan sampai merajuk tidak mau melanjutkan mengaji karena selalu di tegur bacaannya. Emak memb