(++) Malam di Vila Terpencil

1197 Words

Suara ombak menjadi melodi yang konstan di vila terpencil. Udara dipenuhi aroma garam laut dan kayu ulin yang wangi, sebuah kontras sempurna dari hiruk pikuk dan ancaman yang mereka tinggalkan di Jakarta. Jafran dan Zumena telah menghabiskan sebagian besar hari itu dalam kedamaian yang mendalam. Jafran tetap mengendalikan perusahaannya dan perang hukumnya dari kejauhan, melalui panggilan terenkripsi yang singkat dan efisien, tetapi ia memastikan Zumena sepenuhnya terisolasi dari berita yang menyakitkan. Zumena merasa jiwanya dipulihkan. Tidak ada rasa paranoid, tidak ada rasa terhina. Hanya ada rasa syukur dan cinta yang membara untuk pria di sisinya. Saat matahari terbenam, mewarnai langit dengan palet jingga, emas, dan ungu yang dramatis di atas samudra yang tenang, Zumena berdiri di t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD