Kaluna meringis pelan, sambil mengelus betisnya yang masih saja mengeluarkan darah, akibat goresan ranting kayu. Saat ini Kaluna sedang berada di tenda Afka. Wisnu yang takut lukanya akan infeksi akhirnya segera membawa Kaluna menuju tenda Afka. Wisnu bahkan tidak mempedulikan tatapan menusuk Afka karna dirinya terlalu lancang berani mengendong tubuh pacar bossnya itu. "Lo apain cewek gue?" bentak Afka berang. Laki-laki itu masih berkacak pinggang sambil memandang Wisnu tajam. "Ampun boss!!" cicit Wisnu pelan. "Aaaa sakit. Pelan-pelan!" lirih Kaluna kepada salah satu teman Afka, yang langsung bergerak mengambil kotak p3k. "Tangan lo ngapain di betis cewek gue?" bentak Afka kembali kepada Sultan, yang tadinya berinisiatif membersihkan luka Kaluna. "Turunin tangan lo!" perintah A