Extra Part 1 - Suara Wanita

2226 Words

“Jadi sudah diputuskan?” tanya Jati pada Zea. Zea mengangguk. “Aku nggak akan memperpanjang kontrak mutasinya, tapi tenang aja … udah disiapkan pengganti yang nggak kalah kompeten dan profesional dari aku. Kabar baiknya, kini orang-orang mulai berminat ditempatkan di Senjaratu yang sangat nyaman ini.” “Kalau itu keputusanmu apa boleh buat. Saya mustahil bisa melarangmu untuk pergi dari sini, meskipun tidak bisa dimungkiri … kamu sudah seperti keluarga bagi kami.” “Aku juga sama, Pak. Aku menganggap para staf Forena dan semua orang-orang di Senjaratu ini sudah seperti keluarga sendiri. Tapi, keputusanku udah bulat. Aku rasa … inilah yang terbaik.” “Itu artinya kamu dan Rubi akan meninggalkan Senjaratu?” Zea mengangguk. “Kami akan pergi dan sesekali akan berkunjung ke Senjaratu saat kam

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD