Bab 109 - Tanpa Kecuali

2371 Words

Zea tak menyangka Rubi akan memaksanya melakukan hubungan suami-istri yang bisa-bisanya tetap Zea nikmati walaupun sedang sangat marah. Bahkan, Zea sendiri yang memohon pada Rubi agar jangan menghentikan permainan mereka yang sedang tanggung-tanggungnya yang membuat Zea tak tahan jika aktivitas ranjang mereka tak dituntaskan. Sampai pada akhirnya, beginilah mereka sekarang. Dengan tubuh yang sama-sama polos, mereka memakai selimut berdua dengan posisi favorit yakni kepala Zea menjadikan lengan Rubi sebagai bantal. Posisi yang sempat berkali-kali Zea alami dalam mimpinya dan kini hampir setiap hari ia dan Rubi begini. “Setelah apa yang kita lakukan … aku harap kamu jangan menyebut kata cerai lagi,” ucap Rubi sambil menatap mata Zea. Zea tidak menjawab. “Tadi itu kamu hanya emosi aja, ka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD