Kedua mata Alshad tampak basah dan sembab. Ia bahkan menangis tersedu, kala mendampingi Airin selama satu jam lamanya melewati prosesi persalinan.
Karena kondisi Airin stabil dan prima, sesuai rencana ia pun melahirkan dengan proses normal. Satu demi satu tahapan serta aba-aba yang Alissa beri, Airin coba untuk ikuti.
Sambil mengenggam erat pergelangan tangan Alshad, Airin berusaha untuk menyelesaikan proses persalinan. Hingga akhirnya, malaikat kecil yang ia dan mungkin seluruh keluarga besar tunggu, lahir dengan selamat dan tangisnya langsung pecah, memenuhi seisi ruang persalinan.
"Selamat Kak Airin, dokter Alshad. Bayi-bayinya lahir dengan selamat dan sehat. Dari jenis kelaminnya yang pertama perempuan dan yang kedua adalah laki-laki. Kondisi mereka stabil dan nggak ada yang perlu d
