Pertarungan Sesungguhnya

1256 Words

Andrew berjalan mendekati orang yang sejak tadi dia ajak berbicara. "Kamu sangat mirip dengan Ibumu, Nak." Kekeh Andrew sambil menepuk pundak pemuda itu. Pemuda itu mengangkat sebelah alisnya. "Bukannya aku lebih mirip dengan Ayah." Katanya, lalu mereka pun tertawa bersama. Brenda mengerjap-ngerjapkan matanya karena sejak tadi dia melotot tidak percaya. Brenda pikir setelah dia berkedip yang dilihatnya saat ini akan hilang tapi ternyata dia salah. Ini nyata!!! Brenda bahkan sampai kehabisan kata-katanya. Dia........ STEV!!! Si balok es berjalan yang tampan rupawan ternyata dia adalah anaknya Paman Andrew, tangan kanan Ayahnya. Apakah dunia memang sesempit ini?! "Kenapa Ayah mendatangiku?" tanya Stev membuat Brenda langsung mengalihkan atensinya pada mereka lagi. Menguping tepatnya.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD