21

1199 Words

Hari ini adalah hari ke dua Shella sadar. Hari ke dua juga ia melihat suaminya masih terpejam dalam tidur. Shella membersihkan tubuh Michell. Bagaimanapun juga Michellnya harus tetap terlihat tampan nanti ketika terbangun. Ia pandangi tubuh Michell. Tidak ada perasaan risih dalam dirinya ketika harus membantu membersihkan seluruh tubuh Michell. Ia sendiri bahkan yang meminta pada perawat agar diperbolehkan. "Aku kangen Pah." lirih, Shella. Jujur saja ia terbiasa dengan Michell. "Kapan bangun? Aku kangen." Ucapnya lagi sambil membenarkan pakaian rumah sakit Michell. "Kamu tahu nggak?! Kak Ditto frustasi nggak ada kamu katanya, Mich. Dia kangen sama kegoblokan kamu. Dia kangen kamu kerjain." Ucap shella, air matanya benar-benar tidak bisa dia tahan kali ini. "Bangun, ku mohon sadarlah d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD