Bab 25

1437 Words

    Nathasya berhasil menarik kemeja David. “Kena lo!” serunya senang.     “Ampun, Nath!” balas David di sela tawanya.     Entah sejak kapan Nathasya jadi melupakan kesopan santunannya di depan David. Padahal dulu ia memanggil pria itu dengan sebutan ‘Pak’. Hubungan mereka pernah sekaku itu. Namun, Nathasya merasa kini mereka seperti teman karena perlakuan David yang terlalu santai kepadanya.     Nathasya tiba-tiba berhenti mengejar David yang saat ini sudah berhasil kabur dari cengkramannya. Tatapan matanya mengarah pada Bramuda dan Agatha yang saat ini tengah berciuman. Nathasya melihat dengan jelas Agatha melumat bibir Bramuda dengan penuh kepercayaan diri. Bosnya itu sendiri tampak mematung, tak merespons ciuman Agatha.     Melihat pemandangan itu membuat Nathasya kebingungan.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD