Walaupun Zavian tidak menyukai Lyona dan berusaha keras menolak pernikahan ini, dia tidak bisa menggagalkan perjodohan yang sudah ditentukan oleh sang nenek.
Kasih sayang dan pengorbanan yang sudah dilakukan Martha untuknya selama bertahun-tahun ini membuat dia tak berdaya untuk menolak walaupun hatinya benar-benar berontak.
“Selamat, ya, Zavian dan Lyona. Akhirnya kalian menikah juga. Oma seneng banget bisa lihat kalian menikah hari ini,” ucap Martha pada Zavian dan Lyona saat mereka baru saja selesai menyelenggarakan resepsi pernikahan yang sangat mewah dan megah.
Zavian memaksakan tersenyum. Rasanya tidak tega merusak kebahagiaan Martha dengan pengakuan penyesalannya tersebut, sekuat tenaga Zavian menyembunyikan rasa tidak suka di depan sang nenek dan itu sangat menyakitkan.
“Iya,
