“Mamanya Baby Leon? Maksudmu, Aurora?” tanya Harry.
Reyhan mengangguk. Kemudian Harry kembali bertanya, “Kok bisa? Bagaimana ceritanya?”
“Dulu saat Aurora hamil, Kakek sudah mempersiapkan berbagai aset untuk Baby Leon. Salah satunya adalah saham, dia memberikan sebagian sahamnya pada Baby Leon atas nama Aurora. Tapi karena Baby Leon meninggal, jadi semua aset yang sudah disiapkan jatuh ke tangan Aurora semua,” jelas Reyhan.
“Apa perjanjian itu tertulis di kertas? Atau hanya wasiat dari mendiang Pak Toni saja?”
“Tertulis di kertas. Bahkan ditanda tangani oleh Aurora.”
*Flashback beberapa tahun yang lalu
“Ella ... kau sedang apa?” Lina bertanya dengan suara keras, sambil menghampiri Ella yang sedang sibuk menata baju di kamar.
“Menata baju Kak Rey, Nena. Ada apa?”
“Kau dipan
