Ambushes and confessions

1549 Words

Allison mengernyitkan dahi. Menghisap sisa rokok terakhir. Tatapan mata hijaunya bergerak, beredar di tengah kerumuman orang dengan jacket kulit hitam. Loz Arcasas. Ia menyendiri, duduk di sisi sofa empuk berwarna coklat. Lumayan, markas LA cukup bagus. "Guys, here they come. Move!" nyaring. Terdengar suara teriakan, berlari memasuki ruangan, disusul suara tembakan dari luar. Southsiders menyerang. Allison bersama anggota lainnya bergerak, meraih senjata yang mereka miliki. "Allys!" tahan Jayler. Mencengkeram lengan wanita itu kuat. "Please don't! Aku tidak ingin kau terluka!" pinta Jayler. Takut. Allison menelan ludah, mengangkat kepalanya angkuh. Lalu Melirik Trevor, sesaat. Senyum di bibirnya terukir, tipis. "Zion butuh keadilan!" balas Allison serak. Menyelipkan belati di b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD