Eps. 41 Ucapan dari orang yang dingin

1302 Words

Author P.O.V “Apa? Di Bali? Kamu serius?” tanya mama Jesi kaget “Iya, Ma. Ini tiket dan undangannya,” Mama Jesi menerima tiket dan undangan itu. Sekilas dahinya nampak mengernyit tanda aneh. “Jesi, inikan hanya ulang tahun sepupunya Naumi. Jadi meskipun kamu tidak hadirkan gak apa–apa?” Mendengar kalimat mamanya,wajah Jesi berubah murung. “Yah Mama. Ayolah Ma pergi aja. Kapan lagi kita jalan–jalan bareng. Mumpung dapat tiket gratisan ini. Lagipula Jesi yang mau nolak juga gak enak hati sama Naumi. Dia sudah sebaik itu loh Ma sama kita,” tutur Jesi berusaha membujuk. Mama Jesi nampak berfikir jernih. “Iya juga sih. Tadi malam saja masih sempet–sempetnya Naumi bantuin Mama beberes rumah. Saking baiknya itu Anak,” gumam mama Jesi mengangguk setuju. “Nah itu juga Mama tahu. Dia jug

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD