Author P.O.V Malam telah tiba. Kini Juan dan Jesi sedang menghambiskan waktu bersama di atas ranjang. Tanpa busana, keduanya saling berpelukan dengan hanya balutan selimut yang tebal. “Berhentilah meremasnya Juan,” tutur Jesi membuka suara “Kenapa? Inikan milikku. Terserah aku dong mau ngapain aja,” ucap Juan menunjukkan kuasanya “Yayaya. Tubuhku memang milikmu Juan. Cuma masalahnya, yang merasakan sakitkan tetap aku. Bukan kamu,” “Loh memangnya sakit Sayang? Katamu enak jika payudaramu diremas kayak gini,” “Enak sih enak. Tapi kalau sudah berjam–jam lamanya, bukan enak lagi yang dirasakan. Justru malah sebaliknya,” tutur Jesi memberitahu “Oh gitu,” ucap Juan polos sambil mengulang kegiatannya lagi Takk.... “Aww. Kok tanganku dipukul?” tanya Juan menatap istrinya “Sudah ku bila

