Leebin mengusap wajahnya sambil memejamkan matanya, dalam bayangan matanya Melisa berbaring di sebelahnya. Gadis itu tersenyum menatap wajah Leebin. Keduanya sama-sama menoleh bertukar pandang satu sama lain. Satu detik kemudian meledakkan tawanya.
"Semalam baru bertemu, tapi elu masih berada di sini. Tetap tinggal di sini." Sambil berkata demikian Leebin mengusap dadanya sendiri. Melisa tetap tinggal di dalam hatinya.
Bagaimana gadis itu menemaninya, membuatnya terkejut. Dan menciumnya, memeluknya semua rasa yang ia ciptakan membuatnya enggan berpaling ke arah lain.
Hanya gadis itu satu-satunya yang tetap tinggal di dalam hatinya. "Melisa..." Panggilnya sambil memejamkan matanya.
Bayangan gadis itu terus berputar-putar di dalam kepalanya. Menari-nari di dalam ingatannya. Leebin se
