ALEA tak kuasa memaki begitu mendengar cerita yang telah terjadi dari mulut Stevy. "KENAPA KALIAN NGGAK MAU NGASIH TAHU GUE DARI AWAL, HAH!"
"Ya lo kan tahu sendiri gimana keadaannya," Stevy meringis, merasa bersalah juga pada Alea, " Clara juga awalnya nggak mau berurusan lagi sama dia."
"Tapi dia terus cari gara-gara?" Alea berdecak di seberang sana. "Gue asli nggak percaya. Masa manusia es batu kayak gitu bisa nyari gara-gara sama lo berdua?"
"Lo nggak lihat aja kelakuan dia dari hari jumat sampai hari sabtu, Le. Gue aja sampai sakit jiwa lihatnya. Belum ditambah kelakuannya hari ini! Aduh ... kepala gue sakit banget, ada gitu manusia aneh kayak dia di dunia ini?"
Clara tersenyum tipis. "Abisin makanan lo buruan, sebelum yang punya datang," tegur Clara karena Stevy sudah berhenti me
