Lelah Jiwa Dan Raga

1196 Words

Ayah Archio menunggu dengan cemas putrinya di depan pintu kedatangan Bandara Juanda, Surabaya. Hari sudah hampir tengah malam dan udara begitu dingin sehabis hujan. Beberapa jam lalu Svarga menghubunginya melalui sambungan telepon, menantunya itu tumben sekali banyak bicara selama hampir satu jam menceritakan masalah yang sedang menyambangi rumah tangganya dengan Zaviya. Ayah Archio tidak bisa menanggapi banyak karena belum mendengar versi Zaviya. Tapi apapun yang Svarga katakan tentu Zaviya lah yang akan dia bela. Svarga juga menyebutkan jadwal landing pesawat yang dinaiki Zaviya ke Surabaya beserta nomor pesawatnya. Sudah ayah Archio duga sebelumnya kalau cepat atau lambat Zaviya akan kembali pulang kepelukannya. Sebagai orang yang menjodohkan Zaviya dengan Svarga, tentu ayah Arch

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD