TAMAT

1159 Words

Selesai makan malam dan menemani Elsya belajar. Nadira masuk ke kamar. Hari ini dia sangat lelah, ia ingin istirahat. Bryan yang duduk di ruang tivi, mengikutinya ke dalam. "Cape?" tanyanya memijat punggung Nadira yang sedang membersihkan wajahnya di meja rias. "Mayan." ujarnya tersenyum menatap Bryan dari cermin. "Sini aku pijat." "Nggak usah, Mas. Mas Bryan juga cape, kan?" "Bener nggak mau? Kalau nggak mau ya sudah, aku nonton tivi aja." ujar Bryan beranjak ke tempat tidur. "Dih, itu mah emang nggak niat! Cuma basa basi!" pekik Nasira kesal. "Mau? Sini," ujar Bryan menepuk kasur meminta Nadira mendekat. Nadira tidak mau membuang kesempatan kedua. Kapan lagi dipijat suami? Nadira berbaring telungkup di samping suaminya. Bryan mengambil minyak kayu putih di atas nakas. Dan

Great novels start here

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD