Jika hidup adalah sandiwara, seperti yang sering kita dengar. Maka tulislah sekenario jadilah sutradara yang mengatur alur permainan dan mainkan peran sebaik mungkin. Sebuah kalimat Daniel menguatkan hatinya. Ayana tahu ini pilihan yang salah. Tapi demi kebebasan dan kelangsungan hidup masa depan, bukan tentang kemanjaan. Jika tidak seperti ini ia akan tebelenggu, menatap gelapnya malam. Seberat apapun masalah yang kamu hadapi saat ini, percayalah semua itu tidak pernah melebihi batas kemampuan kamu. Ayana kini duduk memeluk Reta. Reta membelai rambut halus anak bungsunya. "Kamu kenapa, tumben sekali meluk mama seperti ini?". "Lagi pengen peluk mama" Ayana mempererat pelukkanya. Reta mengelus punggung anak bungsunya, dikecupnya puncak kepalanya, "cepat sekali waktu berlalu, padahal wa