Adell memasuki ruang tidur bernuansa monokrom yang lekat sekali dengan aura laki laki. Ia mengagumi dekorasi ruang tidur ini,sangat rapi. namun dia kurang suka dengan warna nya. klek .. Seseorang memasuki ruang tidur tersebut. "Kamu belum ganti baju?" Tanya Erland datar. Adell tak menggubris pertanyaan Erland,ia hanya sibuk mencari ujung resleting baju dibelakang punggungnya. "Kalau butuh bantuan itu bilang,gak usah gengsi," Celetuk Erland membuka kancing belakang gaunnya. Terlihat leher putih dan jenjang milik Adell,tak kalah punggung nya yang mulus terlihat,membuat Erland menelan salivan nya. "Sudah" Ucap Erland sembari memalingkan wajahnya dari punggung Adell. "Terimakasih,aku mau ganti dikamar mandi sekalian mandi juga,aku minta kamu keluar," Pinta Adell. "Ga usah disuruh ju