Tuan Muda dan Upik Abu - 94

1936 Words

Dan hidup tetaplah akan menjadi sebuah misteri. Manusia boleh saja menyusun hingga sejuta rencana, tapi semesta tetap pemegang segalanya. Apa-apa yang terjadi, apa-apa yang datang, apa yang ada di masa depan tetaplah sebuah ranah yang tak terjamah. Pun begitu dengan masa lalu. Masa lalu adalah sebuah ranah yang sudah lewat, sudah ditinggalkan, tak bisa lagi dikunjungi atau pun diulang. Tugas manusia hanyalah menjalani detik ini, menit ini, hari ini dengan sebaik mungkin. Semesta akan selalu memberikan kejutan. Kebahagiaan dan kesedihan akan selalu membelit satu sama lain dan tidak akan pernah bisa terpisahkan. Hidup layaknya sebuah perjalanan tanpa henti. Konon setelah kematian sekalipun perjalanan itu tetap berlanjut. Demikian juga dengan tokoh cerita ini. Dia masih belia, usianya bar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD