Disinilah sosok Dira berada sekarang. Di Rumah milik keluarga Dipta, dan benar saja besok mereka akan dinikahkan secara paksa oleh ke-dua orang tua mereka.
Gila! Ini benar-benar gila. Mereka ini masih SMA, kelas dua belas pula. Bisa-bisanya kedua orang tuanya memaksa mereka untuk menikah. Tapi untuk menolak pun Dira juga tak mampu.
Sedangkan Dipta? Jangan lagi ditanyakan si penggila Upin-Ipin itu, mulutnya kaya dilem alteco. Semua ini gara-gara sempol sialan itu. Dasar Upin-Ipin. Untung saja dia tadi tidak jadi memakan sempol ayam sialan tersebut. Terkutuklah mulutnya kalau saja dia tadi mencaplok sempol tersebut, begitulah batin Dira meracau akan nasibnya yang buruk.
Sempol ayamnya? Sempol yang dikira enak, karena Dira goreng menggunakan Royco yang banyak. Sempol yang harusnya bisa me
