Bab 33. Damai Sejahtera

1160 Words

“Sampe kapan kamu bakalan sembunyiin ini. Aku capek bohong terus!” protes Siena. “Ini belum saatnya. Kamu gak usah ngatur aku, Siena,” jawab Irwan ketus sambil masuk kembali ke dalam kamarnya. Siena menutup pintu teras dan mengikuti langkah Irwan. Dia mengambilkan jaket untuk Irwan, lalu memberikan pada pria tua itu. “Belum saatnya. Sampe kapan kamu bilang gitu. Kamu gak liat gimana Axel ngeliat aku? Dia dah kayak jijik liat aku tau gak?” Irwan memakai jaketnya sambil melihat Siena dari pantulan cermin. “Emang kenapa kalo dia liat kamu kayak gitu. Itu udah resiko kamu, Siena.” Irwan berbalik pada istri palsunya itu. “Ato kamu merasa keberatan dengan pandangan itu karena kamu berharap setelah ini dia akan kamu miliki?” Pertanyaan Irwan ini membuat Siena kaget. Sepertinya pria tua itu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD