Di kampus, Rania sedang bermalas-malasan dengan novel di tangannya. Dia beberapa kali menguap sambil menyapu halaman buku dengan pikirannya, padahal ini masih jam 07:30 pagi. “Ah! Sangat membosankan kuliah hari ini! Kalau orang tuaku kaya aku sudah cabut dari kampus ini, malas banget kuliah, dosennya sudah ganti,” Rania berkata sambil mendempetkan pipinya ke atas meja menghadap dinding. Dia menutup wajahnya dengan novel yang di bacanya tadi, dia juga memindah tempat duduknya dari kursi paling depan memilih kursi paling belakang di pojokan. “Assalamualaikum,” ucap Vino yang masuk ke ruangan Rania. Semua mahasiswa menjawab salam Vino dengan hormat, sedangkan Rania hanya menjawab sekedarnya saja untuk melepaskan diri dari wajib menjawab salam. Vino mencari keberadaan Rania dengan pandanga