48

1743 Words

POV Adam + Rifani "Dimas, katakan sebenarnya ada apa?!" tanyaku yang tak bisa menunggu lebih lama lagi. "Lana di mana?!" Aku mencengkeram pundaknya dengan kedua tanganku, aku panik sekali karena memikirkan yang tidak-tidak. Aku menatap ke segala arah tapi tak juga mendapatinya. Di mana sebenarnya istriku? "Mas, ayo katakan di mana Lana?!" Aku mengguncang-guncang pundaknya. Dia menggeleng kuat. "Aku juga tidak tahu apa-apa, No! Tadi saat aku sedang membuat api, tiba-tiba datang dua lelaki bertopeng satunya menyerangku, satunya lagi membekap Ila! Aku tidak ingat apa-apa lagi saat lelaki bertopeng itu membekap hidungku, sepertinya aku dibius," katanya dengan wajah penuh sesal. Aku melepaskan pundak Dimas lalu berlari ke jalanan, tampak sebuah mobil meluncur kemari. Aku menyingkir, mobi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD