Wanita itu seketika berhenti menangis dan mengurai pelukan mereka. "Papa bercanda?" tanya wanita itu mengedip-kedipkan matanya lucu sambil menyeka air matanya sendiri. Bara mengangguk sambil tersenyum lembut. "Jadi.. Aku tetep tuan putri nya Papa?" tanya wanita ini kembali dan kembali di balas Bara dengan anggukan. Wanita ini menatap Bara sesaat lalu memajukan bibirnya tanda merajuk. "jangan diulangi! Tuan putri gak suka Papa gak ngakuin tuan putri anak kayak apa yang Mama lakuin!" ucap Wanita ini dan tersirat nada kesedihan di dalamnya. "Iya tuan putri.. Maaf.. Papa tidak akan mengulanginya lagi" balas Bara sambil menatap gadis-nya iba. Seharusnya Bara peka jika wanita ini takut tak di akui seperti apa yang di lakukan 'Mama' gadis-nya di lobby hotel tadi. Bara mengusap sayang kep