Jennie menatap langit-langit kamar yang asing baginya. Plafon yang tinggi dan mewah, serta lampu gantung dengan kristal yang gemerlap. Pemandangan yang sangat asing bagi Jennie malam ini, tidur di kasur spring bed yang besar dan empuk, serta barang-barang di sekitarnya yang penuh kemewahan.
Tempat ini bukanlah kamar kontrakan yang biasa menjadi tempat Jennie terlelap di malam hari. Melainkan salah satu kamar di rumah Candra. Ya, Jennie bermalam di sini bersama dengan Tya.
Bukan tanpa alasan, itu hanya karena kaki Jennie yang terluka, dokter yang menyarankan agar Jennie diam di tempat tidur, mungkin selama satu bulan hingga luka di betis nya membaik.
Candra memaksa membawa Jennie ke rumahnya, dengan banyak alasan dan lagi-lagi alasan utama yang digunakan Candra adalah Tya.
"Tya harus se
