Aku tidak menyangka kalau prosesku dan Pak Dipta akan secepat ini. Hanya berselang satu hari setelah dia pulang ke Jakarta, dia sudah langsung memberi kepastian kapan orang tuanya akan datang. Dan tahukah itu kapan? Hari ini! Ya, hari ini! Ini hanya berselang lima hari setelah dia memintaku baik-baik pada orang tuaku. Pertimbangan utama kenapa jadi secepat ini adalah karena Pak Dipta—juga orang tuanya— menganggap terlalu lama jika harus menunggu pulang liburan. Terlebih lagi, mereka juga tahu betul dengan kondisi Ayah. Rasa-rasanya memang tidak ada alasan sama sekali untuk menunda-nunda. Dan sekarang, di sinilah aku. Duduk di antara Ayah dan Ibu serta beberapa kerabatku. Di depan sana, Pak Dipta pun duduk di antara kedua orang tuanya. Dia terus tersenyum sejak datang ke rumah memba