Seperti biasaaaa, komentar chapter sebelumnya yang cukup banyak bikin diriku tergerak untuk fast up!!!
°•°
'Sakit rasanya. Saat kata kita berubah menjadi kata kalian.'
[Berbagi]
Pernikahan Farrel dan Ayrin berlangsung. Dengan penuh keberanian walaupun tahu resikonya akan sangat sakit melihat ini, tapi Maura tetap datang dan menonton.
Farrel melirik Maura saat dirinya dan Ayrin sudah benar-benar resmi menjadi suami istri.
Maura menangis dalam diam. Farrel benar-benar mengumpat untuk dirinya sendiri. Bagaimana bisa ia membuat wanita yang sangat dicintainya itu menangis begini.
Maura bangkit. Ia pergi lebih dulu saat acara sudah selesai.
Farrel langsung bangkit meninggalkan Ayrin dan mengejar Maura.
Saat sudah di halaman depan gedung, Farrel menahan tangan Maura hingga gadis itu berb
