43.Obsesi🔞

1280 Words

Di kamar rawat inap VIP, suasana begitu sunyi. Aroma obat-obatan memenuhi ruangan. Nathalia duduk bersandar di tempat tidur rumah sakit, wajahnya pucat, rambutnya berantakan. Dona, ibunya, duduk di tepi ranjang sambil membawa nampan berisi bubur dan segelas air putih. “Sayang…” ucap Dona lembut sambil mengaduk bubur itu. “Kamu harus makan dulu, ya. Obatnya baru bisa diminum kalau perut kamu terisi.” Nathalia menggeleng lemah, suaranya serak. “Aku nggak mau, Ma. Aku cuma mau Sean… suruh dia balik. Aku nggak butuh makanan, aku cuma butuh dia.” Dona menarik napas panjang, berusaha menahan tangis. Ia mengusap rambut putrinya dengan lembut. “Sayang, mama janji. Mama akan bicara sama Sean. Mama akan pastikan dia kembali sama kamu, tapi sekarang kamu makan dulu, ya? Kalau kamu mau cepat sembuh

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD