Eksekusi Sekretaris Seksi

1100 Words

"Buat apa??" tanya Megan dan senyuman Maxime pun berubah masam. "Apa harus ada alasan?? Hanya tinggal cium saja apa susahnya??? Setelah itu, kamu baru boleh pergi dari sini." "Kalau aku nggak mau??" tanya Megan dengan menantang "Kalau tidak mau, mungkin besok-besok, kita bisa melakukannya di dapur, mobil atau bisa juga di teras rumah. Kamu tinggal pilih saja," ucap Maxime sembari tersenyum lebar. Kerutan di dahi Megan semakin banyak. Tapi apakah dia setuju?? Tentunya tidak. Megan langsung melenggang pergi, tanpa takut gertakan pria yang tengah menganga itu. "Hey! Kamu mau kemana?? Jangan pergi dulu!" cetus Maxime sembari memegangi tangan Megan. "Ck! Lepas! Apa kamu masih belum puas??" tanya Megan. Maxime menggigit bibir bawahnya sendiri dan menatap wanita, yang sedang dalam mode men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD