Axel melangkah mundur, dan menatap seorang pria yang berlari dengan wajah panik ke arah sang istri. Dahinya bertaut seolah bertanya-tanya dengan jelas siapa pria itu. Terlebih tanpa ragu pria itu langsung menggendong Kate dan membawanya ke luar ballroom. "Apa yang kau lakukan, Axel? Meskipun kau akan terjun ke perusahaan. Tapi, hal-hal kecil yang terjadi di depan matamu, kau tidak perlu turun langsung melakukannya. Masih banyak orang yang bisa melakukannya untuk kita dan atas nama kita!" Suara sang nenek tampak bergetar. Dia menarik tangan Axel dan kembali ke area mereka duduk. "Sayang. Kamu gak mau kan kalau nenek sampai tahu, bahwa kamu pernah tidur dengan wanita gak tahu diri itu?" Kirania berbisik sambil ngelendot manja di bahu Axel. Axel tampak terbatuk, tapi hatinya jelas tak tena

